6 Keuntungan Beli Apartemen Second : Pertimbangan untuk Anda
Sudah menjadi rahasia umum bahwa di perkotaan mencari tempat tinggal siap huni saat ini tidak mudah. Selain karena faktor ketersediaan perumahan dan kepadatan penduduk yang tak seimbang, harga yang cukup tinggi juga membuat pencarian hunian menjadi lebih sulit. Namun, masih ada solusi hidup nyaman di kota tanpa dana fantastis yaitu dengan cara beli apartemen second.
Apartemen memang identik dengan tempat tinggal yang mahal. Meski demikian, Anda tetap berpeluang memilikinya dengan cara membeli apartemen second atau bekas. Apa saja keuntungan membeli apartemen second, bacalah ulasan berikut ini.
1. Relatif aman dari Penipuan
Di tengah maraknya penipuan pembelian apartemen baru, apartemen second dapat menjadi alternatif untuk Anda yang belum berpengalaman. Ketika membeli apartemen baru, biasanya Anda harus melunasi uang muka. Dalam kasus penipuan yang terjadi, ada oknum pengembang yang meminta sejumlah uang muka, tetapi apartemen tak juga dibangun.
Dengan membeli apartemen yang pernah ditinggali, tentu Anda dapat melihat sendiri bangunan sudah jelas ada. Gedung apartemennya sudah selesai terbangun, bisa dicek kualitas bangunannya dan dapat dilacak siapa pemilik-pemilik sebelumnya. Sebelum membeli, pastikan periksa kondisi bangunan dengan datang langsung ke lokasi. Dengan pengecekan langsung, Anda dapat lebih puas dan yakin dibandingkan membelinya hanya berbekal brosur dan rencana pembangunan. Tentunya Anda perlu melakukan survei, melihat langsung kondisi apartemennya seperti apa. Apakah lingkungan, terutama area publik : tempat parkir, lobby, fasilitas bersama kolam renang dan lainnya cukup bersih dan terawat. Seberapa sering area tersebut dibersihkan? Untuk perawatan area publik inilah maintenance fee Anda seharusnya dialokasikan.
(Baca juga : Perumahan dan Permukiman yang Inklusif, yang Lestari)
Yang juga lebih penting lagi, apakah unit apartemennya juga terawat, tidak ada kebocoran dan potensi kerusakan struktur. Pastikan juga view nya sreg dengan Anda. Waktu yang diperlukan untuk survei ini biasanya berkisar antara 15 – 20 menit. Ini pada dasarnya adalah waktu yang tersedia bagi kita untuk membuat shortlist unit apartemen yang menjadi incaran kita.
2. Dokumen Sudah Lengkap
Memilih membeli apartemen second, Anda tidak perlu mengurus atau menunggu dokumen kepemilikan bangunan selesai dibuat. Biasanya, surat-surat sudah lengkap dan tinggal mengganti atas nama dari pemilik lama ke nama Anda. Membeli second juga berarti Anda bisa mengambil pelajaran dari pemilik sebelumnya terkait bagaimana mengurus dokumen kepemilikan apartemen. Serta membanding- bandingkan proses mana yang baiknya dilakukan agar lebih efisien. Dalam hal ini Anda juga lebih bisa memilih notaris yang akan digunakan, berbeda ketika membeli baru yang biasanya menggunakan notaris yang telah ditunjuk pengembang sebagai pelaku pembangunan.
3. Biaya Perawatan Lebih Rendah
Secara umum, biaya perawatan apartemen bekas lebih rendah dibandingkan yang baru karena fasilitas yang tersedia di dalamnya juga tidak sebagus apartemen baru. Namun, sebelum membeli Anda harus teliti memeriksa kondisi bangunan dan fasilitas di dalamnya agar tidak perlu mengeluarkan banyak uang untuk perbaikan.
(Baca juga : 5 Kriteria Apartemen Murah Ideal untuk Bujet Terbatas)
4. Dapat Langsung Dihuni
Tidak seperti membeli apartemen baru yang kadang masih harus menunggu pembangunan selesai, beli apartemen second berarti membeli unit yang sudah ada dan siap dihuni. Anda dapat membuat shortlist unit mana yang paling siap dihuni, dan yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda, sekaligus paling cocok di kantong. Tanpa menunggu lama, Anda sudah dapat tinggal di apartemen yang baru dibeli tersebut.
5. Fasilitas Sudah Lengkap
Apartemen yang baru dibangun biasanya belum memiliki fasilitas lengkap dan lingkungan yang mendukung untuk ditinggali. Berbeda jika Anda membeli apartemen second, fasilitasnya sudah lengkap dan lingkungan sekitar seperti sekolah, fasilitas kesehatan, tempat rekreasi, dan pusat perbenjaan sudah terbentuk. Pilihlah apartemen di kawasan berkembang karena suasana di sana lebih nyaman dan nilai bangunannya juga lebih tinggi. Terkait fasilitas, sebetulnya erat hubungannya dengan gaya hidup kita. Jika Anda hobi olahraga, Anda bisa mengincar apartemen yang punya atau dekat dengan fasilitas jogging track atau lingkungan yang nyaman bersepeda. Jika kita hobi memasak tentu baiknya lokasi apartemen dekat dengan pasar atau supermarket. Sebaliknya yang doyan jajan kuliner, perlu dicari yang dekat destinasi kuliner dan pusat jajan khas.
Seringkali apartemen yang menjadi incaran kita ada di lokasi yang kita tidak terlalu familiar. Sebelum memutuskan, pastikan kita mengobservasi lingkungan sekitar, untuk memahami area sekitarnya dengan lebih baik lagi. Seberapa nyaman akses ke transportasi, apakah ada alternatif angkutan umum, busway bahkan MRT. Seberapa jauh ke sana, bagaimana kondisi nya apakah bisa berjalan kaki?
(Baca juga : Ingin Mengikuti Lelang Rumah untuk Mendapatkan Hunian Idaman? Perhatikan 6 Hal Ini )
6. Dapat Menawar Harga
Apartemen bekas dapat dibeli secara personal dengan pemilik sebelumnya sehingga Anda dapat melakukan negosiasi harga untuk mendapatkan harga terbaik. Di samping itu, Anda pun dapat berbincang tentang cara pembayaran apakah secara tunai, angsuran personal, atau melalui Kredit Pemilikan Apartemen yang ditawarkan oleh bank. Jika membeli secara tunai, biasanya penjual juga menawarkan diskon yang cukup menguntungkan.
Ada banyak keuntungan beli apartemen second, tetapi jangan lupa perhatikan beberapa hal seperti kelengkapan dokumen, masa berlaku HGB atau hak guna bangunan, kondisi fisik apartemen beserta lingkungannya, serta perjanjian pembayaran yang jelas.