Ingin Bisnis Kontrak Rumah, Perhatikan Dulu 5 Hal Ini
Salah satu bisnis di bidang properti yang cukup menguntungkan yaitu kontrak rumah. Mahalnya harga rumah dan kesulitan menemukan tempat tinggal yang tepat di perkotaan membuat permintaan terhadap rumah sewa terus naik. Bahkan bisnis properti yang satu ini menjadi incaran banyak orang termasuk selebriti untuk menambah pundi – pundi uang mereka. Jika Anda memiliki lebih dari satu rumah, tidak ada salahnya menyewakan rumah agar tidak kosong begitu saja. Namun, sebelum mengontrakkan rumah, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan yaitu:
1. Kondisi Rumah
Perhatikan kondisi rumah yang akan Anda sewakan. Jika rumah sudah ada, sebaiknya renovasi dulu beberapa bagian yang memang perlu diperbaiki. Percantik rumah agar menarik bagi calon penyewa. Pastikan juga ruangan nyaman dan mempunyai sirkulasi udara yang lancar. Selain itu, tambahkan fasilitas yang mungkin akan menambah daya tarik. Misalnya tempat jemuran, area terbuka untuk bersantai, dan kamar mandi dengan kloset duduk.
(Baca juga : Ingin Mengikuti Lelang Rumah untuk Mendapatkan Hunian Idaman? Perhatikan 6 Hal Ini )
2. Ketahui Siapa Calon Penyewa Rumah
Sebelum menerima penyewa rumah, ketahui lebih jauh siapa mereka. Tanyakan latar belakang seperti daerah asal, pekerjaan, dan tempat tinggal sebelumnya. Periksa juga dokumen seperti KTP, Kartu Keluarga, dan slip gaji jika ada, lalu minta salinannya. Kemudian tanyakan berapa lama akan mengontrak rumah Anda dan buat perjanjian sewa berisi kesepakatan pembayaran, apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan terhadap rumah, dan bagaimana jika terjadi kerusakan. Jika kemudian deal, alangkah baiknya jika Anda dan penyewa punya kontrak tertulis dengan klausul yang disepakati dua belah pihak.
3. Keamanan Rumah Setelah Dikontrakkan
Setelah masa sewa habis dan penyewa pindah rumah, pastikan Anda mengganti kunci rumah. Meskipun Anda sudah mengenal baik penyewa sebelumnya, tak ada salahnya berjaga-jaga untuk menghindarkan dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Ketika dalam masa sewa, periksa kondisi rumah sesekali. Jangan berpikir pembayaran lancar maka tidak ada masalah. Pasalnya, tak jarang rumah kontrakan beralih fungsi sebagai tempat berkumpul pelaku tindak kriminal seperti bandar judi dan narkoba hingga terorisme.
(Baca juga : Bisnis Properti: Investasi Tanah atau Rumah, Mana Paling Menguntungkan?)
4. Biaya Perawatan
Biaya perawatan rumah kontrakan tergolong tinggi, baik sudah dihuni maupun belum. Maka, sebelum penyewa meninggalkan rumah ketika masa kontrak habis, cek dulu kondisi rumah. Bagaimana keadaan instalasi listrik dan air, atap, lantai, dinding, dan pintu atau jendela. Pastikan tidak ada kerusakan yang merugikan Anda. Gunakan checklist yang ditanda tangani penyewa dan Anda sebagai pemilik property.
Bisnis kontrak rumah memang menguntungkan. Akan tetapi, sama seperti bisnis yang lain, usaha kontrakan juga memerlukan kecermatan dan perhitungan matang serta berbagai pertimbangan teknis dan non-teknis yang harus diperhatikan.
5. Biaya Sewa
Besarnya biaya sewa juga menjadi pertimbangan utama bagi calon penyewa.. Prospek pasti akan mempertimbangkan biaya sewa atas faktor strategis tidaknya lokasi, kondisi fisik rumah, kenyamanan lingkungan, kondisi fasos fasum, akses dan sebagainya.
Ada baiknya sebelum menentukan biaya sewa, Anda melakukan survei rumah – rumah kontrakan di lingkungan sekitar, untuk memperoleh ‘feel’ nya dan mendapatkan kisaran harga yang pas. Upayakan harga sewa Anda tidak terlalu mahal dibanding harga kontrak rumah di sekitar.
Ada ‘rule of thumb’ yang bisa dipakai untuk menentukan harga sewa, yakni harga sewa per tahun adalah 3-5% dari harga jual properti tersebut. Misalkan Anda membeli rumah seharga 800juta, rumus yang bisa digunakan ialah 5% dikalikan Rp 800 juta maka didapat angka 40 juta per tahun sebagai harga sewanya. Jika penyewa ingin memperpanjang waktu sewanya, Anda dapat mempertimbangkan apakah akan dinaikkan atau tidak.
This Moment is a Gift. Bertindaklah Sekarang
Bahkan perjalanan terbang ke bulan pun dimulai dari langkah pertama. Mulailah melangkah berbisnis kontrak rumah. Portal properti yang handal seperti RumahDimana.com, kaya akan fitur menarik yang membantu mengenalkan produk rumah kontrakan Anda. Menghubungkan dengan konteks lingkungannya dan prospek serta pelanggan yang menjanjikan. Menggaungkannya ke pasar properti yang lebih luas lagi.