Tips Menulis Iklan Properti dan Trik Pemasangannya Agar Properti Anda Cepat Laku
Persaingan di bidang properti dirasa semakin ketat. Pemain baru terus bermunculan, iklan – iklan properti yang baru pun datang silih berganti. Menjadi kreatif, tampil beda dan ‘out of the box’ menjadi nilai plus yang tidak bisa ditawar – tawar lagi. Iklan properti pun dibuat semenarik mungkin, membuat yang demikian tentunya tidak bisa dibilang mudah. Profesi sebagai agen properti atau tenaga pemasaran di sebuah perusahaan pengembang sangat erat dengan kegiatan memasarkan properti. Salah satu aktivitas yang harus dilakukan yaitu membuat iklan properti dan memasangnya agar mudah dijangkau oleh calon pembeli.
Cara Membuat Iklan Properti yang Efektif Banyak cara yang dapat dilakukan untuk membuat teks iklan yang menarik. Namun, secara umum ada beberapa hal yang harus Anda perhatikan di antaranya:
1. Judul Iklan
Buatlah judul iklan yang ringkas dan menarik. Hindari membuat judul yang terlalu panjang dan multitafsir. Sebaiknya gunakan kalimat yang lugas, jelas, dan singkat, serta mudah dipahami pembaca.
(Baca juga : 5 Cara Jual Properti Online untuk Pemula yang Terbukti Efektif)
2. Deskripsi yang Lengkap
Tulislah deskripsi iklan yang lengkap meliputi lokasi, uraian tentang bentuk dan luas bangunan, dan kelebihan-kelebihan yang dimiliki oleh properti tersebut. Antara kelebihan-kelebihan yang bisa Anda
masukkan seperti dokumen lengkap, lokasi bangunan yang strategis, dan bebas banjir.
3. Gunakan Teknik Copy-Writing
Perlu juga gunakan copy-writing. Untuk fase awal kita mungkin perlu bereksperimen. Trial and Error. Tapi sebelumnya apa itu ‘copywriting’. Ini sebenarnya adalah teknik membuat tulisan agar lebih menarik, agar pesannya mengena pada target audiens yang dituju. Copywiting dilakukan sedemikian rupa agar pembacanya memberikan respon yang kita inginkan. Pada intinya membuat iklan dengan teknik copywriting mengandung tiga komponen utama , yakni : judul, isi pesan, serta ajakan atau ‘call to action’ (CTA).
4. Foto yang Berkualitas
Dalam iklan properti wajib disertakan foto agar lebih menarik. Pastikan Anda menggunakan foto asli dengan resolusi yang bagus, fokus, tajam, dan terlihat jelas. Media Pemasangan Iklan Properti Setelah membuat iklan, Anda tinggal menentukan di mana akan memasang iklan tersebut. Jika iklan tersebut adalah iklan online, Anda perlu tahu platform apa yang digunakan. Jika menyasar kalangan professional dan network baru, bisa gunakan Linkedin. Atau misalnya iklan menonjolkan desaingrafis dan animasi, bisa gunakan Instagram. Banyak media yang dapat digunakan sebagai tempat memasang iklan baik gratis maupun berbayar. Media yang dapat Anda gunakan antara lain:
a) Spanduk dan Papan Iklan
Meskipun cara ini dianggap sebagai cara lama dalam melakukan promosi, ternyata masih relevan untuk mengiklankan properti Anda. Buatlah desain yang menarik agar orang yang melihat tertarik untuk membacanya. Carilah tempat-tempat yang strategis untuk memasang spanduk, banner, atau papan iklan Anda. Namun, jangan melakukannya secara ilegal. Sebab, alih-alih mendapatkan pembeli, Anda justru akan rugi ketika papan iklan Anda ditertibkan petugas.
b) Media Sosial
Barang dan jasa apa pun saat ini mudah dipasarkan di media sosial, tak terkecuali properti. Bila Anda berprofesi sebagai agen properti, siapkan media sosial khusus sebagai sarana promosi. Isi dengan konten-konten edukasi terkait properti seperti jenis-jenis rumah, perkembangan harga, dan cara perawatan, selain menampilkan iklan properti. Cara ini cukup efektif untuk pemasaran jangka panjang.
(Baca juga : Kenali Situs Jual Rumah Terpercaya Sebelum Membeli Rumah! )
c) 3. E-mail
Iklan properti dapat disebarkan melalui e-mail jika Anda memiliki database peminat properti yang cukup banyak. Sebelum menyebarkan e-mail iklan, pastinya Anda harus mengumpulkan database terlebih dahulu. Untuk pebisnis properti, cara ini cukup ampuh untuk mendapatkan pembeli.
d) 4. Website/Portal Properti
Jika ketiga media sebelumnya menurut Anda kurang praktis, Anda dapat mempercayakan website atau portal properti untuk memuat iklan Anda. Pilihlah website yang memiliki banyak pengunjung sehingga iklan Anda dapat dilihat lebih banyak orang. Ada website properti yang berbayar, ada pula yang gratis. Nah, sebelum memasangnya lebih baik Anda melakukan survey terlebih dahulu, mana portal yang terbaik untuk memasang iklan Anda. Membuat dan memasang iklan properti tidak boleh asal-asalan. Jika tidak, nantinya banyak waktu dan tenaga yang terbuang percuma. Maka buatlah iklan yang efektif dan pasanglah di tempat yang tepat.
(Baca juga: 7 Tips Mudah Cari Rumah Idaman yang Nyaman)
